12/10/2011

Surat Terakhir di Bulan Desember



Sebelum Desember ini berakhir, aku ingin kau mengenalku lebih dalam dan lebih jauh lagi.
Aku ingin kau menemaniku sebelum aku jauh.
Bertahun-bertahun mengenalmu, sepertinya baru kemarin kau mengirimiku surat kaleng untuk mengajakku berkenalan.
Momen terakhir bersamamu akan aku ingat, sekalipun aku berada jauh darimu.

Aku masih ingat percakapan kita berdua untuk yang terakhir kalinya..

"Aku akan pergi jauh..."
"Pergi kemana?" kau bertanya tanpa beban.
"Jauh sekali dan mungkin bertahun-tahun kemudian aku akan kembali."
"Apa kau akan melupakanku?"
"Tidak, aku tidak akan melupakanmu sejauh apapun aku pergi."
"Berjanjilah kau akan selalu memberiku kabar dan tidak menghilang bagaikan angin."
"Aku berjanji...."


Dan saat itu pula aku tenggelam dalam pelukmu beserta air mataku yang mengalir deras.

Surat ini mungkin menjadi surat terakhir di bulan Desember setelah burung besi itu membawaku jauh dari sini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar